Jumat, 20 Oktober 2017

Riview jurnal internasional

REVIEW JURNAL
Jurnal internasional  ini dipublikasi pada 15 October 2010 dan dikaji oleh Lyndsay Ammon Avalos, Lee Kaskutas, Gladys Block, Barbara Abrams, De-Kun Li dengan judul “Kurangnya Suplemen Multinutrien Selama Kehamilan Dini Meningkatkan Kerentanan terhadap kelahiran prematur atau kelahiran prematur atau kelahiran ringan di Program Perawatan Medis Kaiser Permanente di California Utara”
Abstrak
Jurnal ini menilai apakah wanita yang tidak mengkonsumsi suplemen multinutrien selama kehamilan dini lebih rentan terhadap efek konsumsi alkohol rendah sampai sedang pada kelahiran prematur dan kelahiran anak usia kecil untuk kehamilan (SGA) dibandingkan untuk wanita yang melakukan multinutrien.
Latar belakang
Jurnal ini dilatar belakangangi dengan masih adanya kontroversial mengenai apakah ada tingkat konsumsi alkohol yang aman selama kehamilan. Sedangkan, penelitian tentang efek minum rendah sampai sedang selama kehamilan belum sama definitifnya, sehingga menandakan pentingnya penyelidikan lebih lanjut. Berdasarkan survei nasional juga telah mendokumentasikan kecenderungan peningkatan penggunaan alkohol di antara ibu hamil dan wanita usia subur. Dari penelitian baru-baru ini, 59% peserta wanita hamil melaporkan minum dalam satu tahun terakhir. Tingkat penggunaan alkohol masa lalu yang dilaporkan di antara wanita usia subur berkisar antara 60 dan 70%, dengan hampir sepertiga wanita melaporkan penggunaan alkohol setiap bulan dalam satu studi.
Untuk pengetahuan wanita tentang status kehamilannya mungkin secara tidak sengaja terpapar alkohol sedangkan sebagian besar penelitian menunjukkan tidak ada efek samping dan satu studi mendokumentasikan efek perlindungan terhadap kelahiran prematur.
Sehingga peneliti ini mengkaji hubungan antara penggunaan suplemen multinutrien selama awal kehamilan, penggunaan alkohol dan kelahiran prematur dan SGA. Dengan dilaarbelakangi peningkatan risiko kelahiran prematur dan kelahiran SGA yang disebabkan oleh konsumsi alkohol rendah sampai sedang hanya akan muncul di kalangan pengguna suplemen multinutrien.

Bahan dan Metode
Jurnal ini menganalisis dari mencakup 800 kelahiran tunggal bagi ibu dari kohort wanita hamil yang direkrut untuk studi kohort berbasis populasi yang dilakukan di Program Perawatan Medis Kaiser Permanente di California Utara. Peserta direkrut pada trimester pertama kehamilan mereka dan informasi tentang penggunaan alkohol dan asupan suplemen selama kehamilan dikumpulkan. Kelahiran prematur (n = 53, 7%) didefinisikan sebagai persalinan sebelum 37 minggu kehamilan dan kelahiran SGA (n = 124, 16%) didefinisikan sebagai berat lahir kurang dari persentil ke-10 untuk usia kehamilan dan jenis kelamin bayi dibandingkan dengan kelahiran hidup tunggal AS. Peningkatan dua kali lipat dari kemungkinan kelahiran SGA yang disebabkan oleh asupan alkohol rendah sampai sedang ditemukan di antara pengguna suplemen multinutrien (95% CI: 1.1, 5.3). Namun, di antara pengguna suplemen multinutrien, tidak ada peningkatan risiko kelahiran SGA bagi wanita yang minum rendah sampai sedang dibandingkan wanita yang abstain (aOR: 0,97, 95% CI: 0,6, 1,6)
Analisis
Jurnal ini dianalisis dengan Uji chi-kuadrat Pearson dilakukan untuk menguji perbedaan variabel kategoris. Semua pembaur (variabel yang secara signifikan dikaitkan (PB 0,05) dengan konsumsi alkohol dan kelahiran prematur atau kelahiran SGA), konsumsi alkohol, penggunaan suplemen multinutrien, serta istilah interaksi untuk konsumsi alkohol dan penggunaan suplemen multinutrien termasuk dalam model multivariabel masing-masing. Pengujian untuk interaksi umumnya kurang memiliki kekuatan untuk menguji signifikansi statistik. Oleh karena itu sebelum analisis data, ditentukan bahwa nilai P yang sesuai dari 0,10 untuk statistik Wald pada istilah interaksi akan menjadi cut-off dimana kami melaporkan hubungan antara konsumsi alkohol dan kelahiran prematur di antara pengguna suplemen multinutrien dan non-pengguna secara terpisah. Metode yang sama digunakan pada model dengan SGA sebagai hasilnya. Analisis pasca-hoc dilakukan dengan berbagai cut-off untuk asupan alkohol rendah sampai sedang dan kelahiran prematur dan kelahiran SGA.

Hasil
Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah konsumsi alkohol rendah sampai sedang dilaporkan sebesar 39% (n = 308) dari wanita (Tabel 1). Selain itu, 573 (72%) wanita melaporkan mengkonsumsi suplemen multinutrien (suplemen pralahir atau multivitamin) selama awal kehamilan, di antaranya 182 (32%) melaporkan bahwa mereka mulai memakainya sebelum kehamilan. Dari wanita yang menggunakan suplemen multinutrien, 528 (93%) melaporkan penggunaan sehari-hari. Tujuh persen (n = 53) wanita dalam penelitian kami memiliki kelahiran prematur dan 16% (n = 124) memiliki kelahiran SGA (Tabel 2). Dari 53 kelahiran prematur, sembilan (18%) sangat prematur (\ 33 minggu)

Ringkasan
Pada jurnal ini disimpulkan suplementasi multinutrien selama kehamilan dini mungkin berimplikasi pada risiko penggunaan alkohol dalam kaitannya dengan kelahiran prematur dan SGA dan wanita yang tidak mengkonsumsi suplemen multinutrien selama kehamilan dini sangat rentan terhadap hasil kehamilan terkait alkohol yang merugikan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar